KKNT : Mahasiswa PGSD UTM Diterjunkan untuk Penguatan Numerasi dan Sains Berbasis Etnomathsains pada Kelompok Kerja Guru di Guslah IV Bangkalan

Bangkalan, Jawa Timur – Universitas Trunojoyo Madura (UTM) kembali mewujudkan komitmennya dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan melalui program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT). Tahun ini, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) mengusung tema “Penguatan Kemampuan Numerasi dan Keterampilan Proses Sains melalui Pendekatan Etnomathsains pada Kelompok Kerja Guru Sekolah Dasar” yang dibimbing oleh dosen pembimbing lapangan yaitu Ibu Isna Ida Mardiyana, S.Pd., M.Pd, Ibu Rika Wulandari, S.Pd., M.Pd dan Bapak Sigit Susanto Putro, S.Kom., M.Kom.
Acara penerjunan resmi berlangsung pada Senin, 8 September 2025, di Aula SDN Kemayoran 1, Kelurahan Kemayoran, Kecamatan Bangkalan. Kegiatan tersebut dihadiri delapan kepala sekolah yang tergabung dalam Gugus Sekolah (Guslah) IV, termasuk SDN Kemayoran 1 Bangkalan sebagai sekolah inti sekaligus ketua Guslah IV Bangkalan. Kehadiran segenap kepala sekolah, guru, pemerintah kelurahan dan dosen pembimbing, menjadi bukti kuatnya dukungan terhadap pelaksanaan KKNT tahun ini. Sejumlah 7 mahasiswa, semester 7 PGSD UTM ditempatkan di Guslah IV Bangkalan yang terdiri dari delapan sekolah dasar, yaitu SDN Kemayoran 1, SDN Kemayoran 2, SDN Demangan 1, SDN Demangan 2, SDN Demangan 3, SDN Pangeranan 2, SD Karakter ACI Bangkalan, dan SD Muhammadiyah 1 Bangkalan.
Dalam sambutannya, Ibu Hj. Nurhayati Eka S.Pd, M.Pd., selaku Kepala Sekolah SDN Kemayoran 1, menyampaikan apresiasi mendalam atas pelaksanaan program. “Dengan adanya program KKNT ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja guru di Guslah IV, memperkuat mutu serta kualitas pendidikan dan memberi dampak nyata terhadap pembelajaran maupun masyarakat. Semoga baik di sekolah maupun di masyarakat, mahasiswa KKNT dapat melaksanakan dengan baik apa yang telah diprogramkan selama 3 bulan ke depan”.
Hal senada disampaikan oleh Bapak R. Andi Irawan S.H., selaku Lurah Kelurahan Kemayoran Bangkalan. Beliau menyampaikan rasa bangga sekaligus harapan besar atas kehadiran mahasiswa KKNT di kelurahan Kemayoran, Bangkalan. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa, mahasiswa merupakan energi baru dalam mendukung pendidikan dasar sekaligus pengembangan masyarakat. “Kehadiran mahasiswa KKNT kami sambut dengan penuh rasa syukur. Program-program yang dijalankan tentu akan membawa manfaat, baik bagi sekolah dasar maupun masyarakat sekitar. Kelurahan siap memberikan dukungan sepenuhnya agar setiap agenda berjalan lancar dan memberikan hasil terbaik”, tuturnya.
Sementara itu, Ibu Isna Ida Mardiyana, S.Pd., M.Pd., selaku dosen pembimbing lapangan, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan KKNT bukan sekadar tugas akademik, melainkan juga wadah pengabdian. “Selama 3 bulan ke depan, mahasiswa harus mampu berperan bukan hanya sebagai pelaksana program, tetapi juga sebagai mitra guru, inspirator bagi siswa, sekaligus bagian dari masyarakat. Dengan demikian, manfaat KKNT dapat dirasakan secara menyeluruh” tambahnya.
Beliau menutup sambutannya dengan harapan agar mahasiswa dapat melaksanakan program yang telah dirancang dengan sebaik-baiknya, serta meninggalkan kesan positif di setiap sekolah dan lingkungan Guslah IV Bangkalan. Dukungan dari sekolah dan kelurahan, menurutnya, menjadi modal penting agar pelaksanaan KKNT dapat berjalan lancar sekaligus menghasilkan dampak yang nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan dasar di Bangkalan.
Penerjunan KKNT ini menjadi representasi komitmen UTM dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian masyarakat. Kolaborasi yang terjalin antara universitas, Guslah IV, Kelurahan Kemayoran, serta sekolah-sekolah dasar menjadi fondasi penting untuk menyukseskan program. Kehadiran mahasiswa diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam penguatan mutu pendidikan dasar di Bangkalan, sekaligus memperkaya pengalaman mereka sebagai calon pendidik profesional yang siap menghadapi tantangan pendidikan di masa depan.
Penulis : Noura Aulya Damayanti
Editor : Virna Dwi Agustin
Komentar